Matematika Dasar: 3 Cara Cepat Membulatkan Bagian Biasa Ke Satuan Terdekat

Cara membulatkan pecahan biasa ke satuan terdekat yakni teknik yang sanggup digunakan untuk mendapatkan hasil pembulatan pecahan yang terdiri atas pembilang dan penyebut dengan diikuti pola mudah-mudahan sanggup memahaminya dengan mudah.

Pembulatan pecahan ialah salah satu materi matematika yang dipelajari di kelas 4 SD. Beberapa submateri yang dipelajari menyerupai cara pembulatan bilangan pecahan biasa ke satuan terdekat, membulatkan pecahan adonan ke satuan terdekat serta pola soal dan pembahasannya.


Cara membulatkan pecahan biasa ke satuan terdekat yakni teknik yang sanggup digunakan untuk  Matematika Dasar:  3 Cara Cepat Membulatkan Pecahan Biasa ke Satuan Terdekat

Bagaimana cara membulatkan bilangan pecahan biasa ke satuan terdekat?? Yang biasa kita dengar selama ini yakni pembulatan bilangan desimal ke satuan terdekat.

Meski begitu, teman-teman jangan khawatir, kalau menguasai cara dan teknik pembulatan pecahan maka sanggup mencari jawabannya dengan gampang dan cepat.

Tidak perduli seberapa besar nilai pecahan yang akan dibulatkan.

Agar teman-teman gampang dalam mempraktekkannya, maka pada klarifikasi postingan ini turut diikuti pola soal serta cara menyeleksi hasil pembulatannya dengan menggunakan nilai pecahan yang bervariasi.

Namun sebelumnya mari kita simak apa yang dimaksud dengan pecahan biasa.

Pecahan biasa yakni pecahan yang memiliki pembilang dan penyebut. Pecahan biasa memiliki nilai pembilang yang lebih kecil dari penyebut, atau sebaliknya. Contoh pecahan biasa yakni 2/3, 5/8, 3/4, 40/24, 60/3, dan sebagainya.

Nah itulah pemahaman singkat mengenao pecahan biasa. Sekarang kita lanjut.

Untuk mengenali bahan apa saja yang ada di postingan ini, silahkan lihat lewat daftar isi berikut ini:


Aturan Pembulatan Pecahan Biasa

Pembulatan pecahan biasa memiliki arti menyeleksi hasil pembulatan bilangan yang memiliki pembilang dan penyebut untuk kemudian dicarikan nilai yang mendekati, nilainya sanggup saja makin keatas atau makin kebawah.

Bagaimana hukum pembulatan/penaksiran pecahan biasa?

Berikut hukum yang berlaku dalam membulatkan bilangan pecahan biasa ke satuan terdekat, yaitu:

  1. Jika bilangan pembilangnya makin mendekati bilangan penyebutnya maka hasil pembulatan pecahan makin ke atas
  2. Jika bilangan pembilangnya lebih mendekati nol maka pecahan dibulatkan ke bawah

Perlu dikenali bahwa hukum ini tidak baku tetapi penerapannya diubahsuaikan dengan pengirim soal.

Mari mencar ilmu lebih lanjut wacana cara membulatkan pecahan biasa ke ke bilangan bundar terdekat, terkhusus untuk bilangan satuan terdekat. Untuk posisi kawasan bilangan lainnya sanggup dipedomani cara yang ada diartikel ini.


Cara Membulatkan Pecahan Biasa

Setidaknya ada 3 (tiga) cara membulatkan bilangan pecahan biasa ke satuan terdekat yaitu:

  1. Membulatkan dengan pinjaman garis bilangan
  2. Mengubah nilai pecahan biasa ke bilangan desimal
  3. Mengalikan pembilang dengan angka 2

Agar lebih mengetahui perihal ketiga cara diatas maka satu per satu akan diterangkan pada ulasan dibawah dengan turut diikuti pola soal mudah-mudahan makin gampang dan cepat memahaminya.

Berikut cara pembulatan pecahan biasa ke satuan terdekat, silahkan gunakan salah satu cara sesuai dengan langkah yang menurut anda gampang mengerti dan tau cara menerapkannya.


1. Membulatkan dengan Bantuan Garis Bilangan

Cara sederhana membulatkan pecahan biasa ke satuan terdekat yakni dengan menggunakan pinjaman garis bilangan. Untuk menyeleksi kesudahannya maka kita buat urutan pecahan mulai dari pecahan dengan pembilang yang memiliki nilai terkecil hingga paling besar kemudian menyusunnya satu per satu digaris bilangan.

Dengan begini maka kita lebih gampang menyeleksi nilai pembulatannya.

Caranya yakni cukup dengan menjumlah jarak pecahan biasa yang akan dibulatkan ke satuan terdekat. Adapun kriterianya selaku berikut:

  • Apabila pembilang lebih kecil dari penyebut maka hasil pembulatan dijumlah menurut jarak yang paling mendekati nilai 0 atau nilai 1. Apabila bersahabat dengan 0 maka dibulatkan ke bawah menjadi 0, sementara kalau bersahabat dengan 1 maka dibulatkan ke atas menjadi 1. Bila jaraknya sama maka dibulatkan jadi 1.
  • Apabila pembilang lebih besar dari penyebut maka hasil pembulatan diputuskan menurut satuan yang paling mendekat dari pecahan yang akan dibulatkan.

Agar lebih terang menyeleksi nilai pecahan yang dibulatkan maka amati pola berikut.

  1. Pembulatan pecahan 3/10 ke satuan terdekat adalah...

    Jawaban:

    Pertama-tama buat susunan pecahan mulai dari urutan pembilang terkecil 0/10 hingga 10/10 atau lebih. Lihat susunannya lewat gambar berikut.

    Cara membulatkan pecahan biasa ke satuan terdekat yakni teknik yang sanggup digunakan untuk  Matematika Dasar:  3 Cara Cepat Membulatkan Pecahan Biasa ke Satuan Terdekat

    Silahkan diamati baik-baik, pecahan 3/10 berada diantara bilangan 0 dan 1. 0 ialah hasil pembagian dari 0/10 = 0 : 10 = 0. Sementara bilangan 1 yakni hasil pembagian dari 10/10 = 10 : 10 = 1.

    Lalu hitung jarak 3/10 dari nilai 0, yakni 3 satuan. Sementara kalau dijumlah dari nilai 1 maka jaraknya yakni 7 satuan.

    Oleh alasannya itu, pecahan 3/10 memiliki arti lebih mendekati nilai 0. Sehingga sanggup ditarik kesimpulan bahwa hasil pembulatan pecahan 3/10 ke satuan terdekat yakni 0.

  2. Pembulatan pecahan 4/5 ke satuan terdekat adalah...

    Jawaban:

    Buat gambar garis bilangan kemudian susunlah pecahan mulai dari urutan pembilang terkecil 0/5 hingga 5/5. Bisa eksklusif menyaksikan susunannya pada gambar berikut.

    Cara membulatkan pecahan biasa ke satuan terdekat yakni teknik yang sanggup digunakan untuk  Matematika Dasar:  3 Cara Cepat Membulatkan Pecahan Biasa ke Satuan Terdekat

    Dari gambar terang 4/5 berada diantara bilangan 0 dan 1. Bilangan 0 yakni hasil pembagian dari 0/5 = 0 : 5 = 0. Sementara nilai 1 yakni hasil pembagian dari 5/5 = 5 : 5 = 1.

    Sekarang hitunglah jarak 4/5 dari nilai 0, yakni 4 satuan. Sementara kalau dijumlah dari nilai 1 maka jaraknya yakni 1 satuan.

    Oleh alasannya itu, pecahan 4/5 memiliki arti lebih mendekati nilai 1. Sehingga sanggup ditarik kesimpulan bahwa pecahan 4/5 dibulatkan menjadi 1.

  3. Pembulatan pecahan 13/8 ke satuan terdekat adalah...

    Jawaban:

    Lukislah garis bilangan kemudian susunlah pecahan berpenyebut delapan dengan pembilang mulai dari nilai terkecil, 0/8 hingga 16/8 atau lebih. Agar lebih jelas, lihat susunannya pada gambar berikut.

    Cara membulatkan pecahan biasa ke satuan terdekat yakni teknik yang sanggup digunakan untuk  Matematika Dasar:  3 Cara Cepat Membulatkan Pecahan Biasa ke Satuan Terdekat

    Perhatikan bahwa 13/8 berada diantara bilangan satuan 1 dan 2. Bilangan satuan 1 yakni hasil pembagian dari 8/8 = 8 : 8 = 1. Sementara nilai 2 yakni hasil pembagian dari 16/8 = 16 : 8 = 2.

    Sekarang hitunglah jarak 13/8 dari 1, yakni 5 satuan. Sementara kalau dijumlah dari 2 maka jaraknya yakni 3 satuan.

    Ini artinya bahwa pecahan 13/8 lebih bersahabat dengan satuan 2. Sehingga sanggup ditarik kesimpulan bahwa hasil pembulatan pecahan 13/8 ke satuan terdekat yakni 2.


2. Mengubah Nilai Pecahan Biasa ke Bilangan Desimal

Cara kedua yang sanggup dijadikan pilihan dalam menyeleksi hasil pembulatan bilangan pecahan biasa ke satuan terdekat dengan merubah nilainya menjadi bilangan desimal. Bagaimana cara mengubahnya??

Cara menggantinya yakni dengan membagi nilai pembilang dengan penyebut, boleh hitung manual ataupun menggunakan kalkulator.

Setelah sanggup nilai desimalnya, kemudian cari hasil pembulatannya sesuai dengan hukum pembulatan bilangan desimal ke satuan terdekat. Aturannya yakni selaku berikut:

  • Jika angka persepuluhan kurang dari 5 atau bernilai 0, 1, 2, 3, 4 maka hasil pembulatan dibulatkan ke bawah menjadi 0 (angka satuan tetap, lainnya dihilangkan)
  • Jika angka persepuluhan sama dengan 5 atau lebih, nilainya mulai dari 5, 6, 7, 8, 9 maka dibulatkan ke atas dengan memperbesar 1 pada angka satuan
  • Setelah dibulatkan maka mulai dari tanda koma, angka persepuluhan dan angka disebelah kanannya dihapus

Berikut pola soal mudah-mudahan teman-teman gampang dalam menyeleksi hasil pembulatan pecahan yang diubah ke bilangan desimal.

  1. Pembulatan 9/12 ke satuan terdekat adalah...

    Jawaban:

    Mula-mula kita ubah pecahan biasa ke bilangan desimal dengan cara membagi pembilang dengan penyebut. Silahkan gunakan cara yang menurut anda mudah. Bisa hitung pakai kalkulator atau hitung manual dengan cara bersusun ke bawah. Lihat caranya lewat gambar berikut.

    Cara membulatkan pecahan biasa ke satuan terdekat yakni teknik yang sanggup digunakan untuk  Matematika Dasar:  3 Cara Cepat Membulatkan Pecahan Biasa ke Satuan Terdekat

    Dari gambar diatas sanggup dilihat bahwa pecahan 9/12 = 9 : 12 = 0,75. Dalam hal ini, nilai desimal dari 9/12 yakni 0,75. Sekarang kita teruskan penentuan hasil pembulatannya sesuai hukum sebelumnya.

    Dari 0,75 maka nilai persepuluhannya yakni 7. Angka 7 nilainya lebih dari lima. Oleh alasannya itu maka dibulatkan ke atas dengan memperbesar 1 pada angka satuan.

    Angka satuannya yakni 0. Kalau ditambah 1 maka menjadi 0 + 1 = 1. Lalu tanda koma dan angka disebelah kanannya dihapus semua. Jadi, sanggup ditarik kesimpulan bahwa pembulatan 9/12 ke satuan terdekat yakni 1.

    Bagaimana kira-kira teman-teman? sudah mulai paham kan cara mendapat nilai pembulatannya? Kalau masih ragu-ragu, yuk kita lanjut pelajari pola yang kedua.

  2. Pecahan 1/4 kalau dibulatkan ke satuan terdekat menjadi...

    Jawaban:

    Seperti sebelumnya langkah permulaan yang kita jalankan yakni merubah pecahan 1/4 ke bilangan desimal. Pembilang 1 bagi dengan penyebut 4. Kalau mau hitung manual lihat caranya lewat gambar berikut.

    Cara membulatkan pecahan biasa ke satuan terdekat yakni teknik yang sanggup digunakan untuk  Matematika Dasar:  3 Cara Cepat Membulatkan Pecahan Biasa ke Satuan Terdekat

    Perhatikan gambar, pecahan 1/4 = 1 : 4 = 0,25. Bisa dikatakan, nilai desimal dari 1/4 yakni 0,25. Mari kita lanjut untuk menyeleksi hasil pembulatan dengan berpedoman pada hukum diatas.

    Desimal 0,25 memiliki arti nilai persepuluhannya yakni 2. Angka 2 nilainya lebih kecil dari lima. Sehingga hasil pembulatan dibulatkan ke bawah atau angka satuan bernilai tetap.

    Angka satuannya yakni 0. Nilai satuan ini tetap, tidak ditambah ataupun dikurangi. Setelah itu teruskan dengan meniadakan tanda koma, angka persepuluhan dan perseratusan. Jadi, kesimpulannya yakni pembulatan pecahan biasa 1/4 ke satuan terdekat yakni 0.


3. Mengalikan Pembilang Dengan Angka 2

Cara cepat untuk menyeleksi hasil pembulatan pecahan biasa yakni dengan mengalikan angka pembilang dengan 2. Setelah itu, teruskan dengan membandingkan hasil perkalian dengan penyebut. Tetapkan hasil pembulatan dengan persyaratan berikut.

  • Jika hasil perkalian pembilang dengan 2 lebih besar dari penyebut maka hasil pembulatan dibulatkan menjadi 1
  • Jika hasil perkalian pembilang dengan 2 lebih kecil dari penyebut maka kesudahannya dibulatkan ke 0

Agar lebih mengetahui terkait cara ini, silahkan pelajari pola berikut ini.

  1. Pembulatan 6/8 ke satuan terdekat adalah...

    Jawaban:

    Langkah pertama yakni kalikan pembilang 6 dengan angka 2, yakni 6 x 2 = 12. Lalu bandingkan 12 dengan penyebut pecahan yakni 8.

    Bila diamati secara seksama, 12 lebih besar dari 8. Itu artinya bahwa hasil pembulatan pecahan ini dibulatkan ke 1.

    Bisa ditarik kesimpulan pembulatan pecahan 6/8 ke satuan terdekat menjadi 1.

  2. Cara membulatkan pecahan biasa ke satuan terdekat yakni teknik yang sanggup digunakan untuk  Matematika Dasar:  3 Cara Cepat Membulatkan Pecahan Biasa ke Satuan Terdekat

  3. Pembulatan 2/7 ke satuan terdekat adalah...

    Jawaban:

    Kalikan pembilang 2 dengan angka 2, yakni 2 x 2 = 4. Lalu bandingkan 4 dengan penyebut dari pecahan tersebut yakni 7.

    Ternyata, 4 lebih kecil dari 7. Itu artinya bahwa hasil pembulatan pecahan ini dibulatkan ke 0.

    Jadi, pembulatan pecahan 2/7 ke satuan terdekat yakni 0.


Contoh Pembulatan Pecahan Biasa

Agar teman-teman gampang mengetahui perihal bahan cara membulatkan pecahan biasa maka dalam postingan ini juga turut diikuti pola soal serta jawabannya yang sanggup dipelajari kapanpun dan dimanapun.

Langsung saja berikut pola pembulatan pecahan biasa.

  1. Bulatkan pecahan 5/9 ke bilangan cacah terdekat

    Jawaban:

    Cara membulatkan pecahan biasa ke satuan terdekat yakni teknik yang sanggup digunakan untuk  Matematika Dasar:  3 Cara Cepat Membulatkan Pecahan Biasa ke Satuan Terdekat

    Cara membulatkan pecahan 5/9 ke bilangan cacah terdekat yakni dengan menyusun urutan pecahan ke garis bilangan. Agar lebih jelas, amati gambar diatas. Jelas bahwa jarak 5/9 ke angka 1 lebih bersahabat dibanding dengan angka 0, yakni cuma 4 satuan. Sehingga hasil pembulatan 5/9 yakni 1.

  2. Pembulatan pecahan biasa 5/8 adalah...

    Jawaban:

    Dari garis bilangan pada gambar dibawah terlihat bahwa 5/8 lebih bersahabat dengan 1, sehingga hasil pembulatannya yakni 1.

    Sekedar Info:
    5/8 = 0,625. Jika dibulatkan hingga dua kawasan desimal (dua angka dibelakang koma) yakni 0,63. Sementara hasil pembulatan hingga satu kawasan desimal (persepuluhan) yakni 0,6.


  3. Cara membulatkan pecahan biasa ke satuan terdekat yakni teknik yang sanggup digunakan untuk  Matematika Dasar:  3 Cara Cepat Membulatkan Pecahan Biasa ke Satuan Terdekat

  4. Pembulatan pecahan biasa 3/5 adalah...

    Jawaban:

    Sesuai dengan garis bilangan pada gambar diatas, 3/5 cuma berjarak 2 satuan dari angka 1, sehinggal pecahan ini dibulatkan menjadi 1

  5. Bulatkan pecahan 2/3 ke bilangan bundar terdekat

    Jawaban:

    Nilai desimal dari 2/3 = 0,67 (dua desimal). Nilai persepuluhannya yakni 6 dan lebih besar dari 5, sehingga kalau dibulatkan ke bilangan bundar terdekat (satuan) yakni 1. Makara 2/3 dibulatkan menjadi 1

  6. Pembulatan pecahan biasa 2/6 ke satuan terdekat adalah...

    Jawaban:

    Nilai desimal dari 2/6 = 0,33. Nilai persepuluhannya yakni 3 dan lebih kecil dari 5, sehingga dibulatkan ke bawah menjadi 0. Makara pembulatan 2/6 ke satuan terdekat yakni 0

  7. Pembulatan pecahan biasa 3 per 7 adalah...

    Jawaban:

    Nilai desimal dari 3/7 = 0,43 (dibulatkan). Nilai persepuluhannya yakni 4 dan lebih kecil dari 5, sehingga dibulatkan ke bawah menjadi 0. Makara pembulatan 3/7 yakni 0

  8. Bulatkan pecahan 3/4 ke satuan terdekat

    Jawaban:

    Kalikan pembilang dengan 2, maka 3 x 2 = 6. Karena hasil perkalian pembilang lebih besar dari penyebut maka pembulatan pecahan tersebut 1. Makara hasil pembulatan pecahan biasa 3/4 ke satuan terdekat yakni 1

  9. Bulatkan pecahan ke bilangan bundar terdekat:

    • 1/5 dibulatkan menjadi....
    • 7/8 dibulatkan menjadi...
    • 9/10 dibulatkan menjadi....

    Jawaban:

    • 1/5 dibulatkan menjadi 0, alasannya angka 1 lebih mendekati nol, maka pecahan dibulatkan ke bawah menjadi 0

    • 7/8 dibulatkan menjadi 1, alasannya angka 7 lebih mendekati angka 8, maka pecahan dibulatkan ke atas menjadi 1

    • 9/10 dibulatkan menjadi 1, alasannya angka 9 lebih mendekati angka 10, maka pecahan dibulatkan ke atas menjadi 1

  10. Bulatkan pecahan 1/3 ke satuan terdekat

    Jawaban:

    1/3 dibulatkan menjadi 0, alasannya kalau pembilang dikali 2 (1 x 2 = 2) maka kesudahannya lebih kecil dari penyebut (2 < 3), sehingga pecahan 1/3 kalau dibulatkan ke satuan terdekat menjadi 0

  11. Bulatkan pecahan 1/8 ke satuan terdekat

    Jawaban:

    1/8 dibulatkan menjadi 0, alasannya kalau pembilang dikali 2 (1 x 2 = 2) maka kesudahannya lebih kecil dari penyebut (2 < 8), sehingga pecahan 1/8 dibulatkan ke bawah menjadi 0

  12. Bulatkan pecahan 1/2 ke satuan terdekat

    Jawaban:

    1/2 dibulatkan menjadi 1, alasannya kalau pembilang dikali 2 (1 x 2 = 2) maka kesudahannya sama dengan penyebut (2 = 2 = 1), sehingga pecahan 1/2 dibulatkan ke bawah menjadi 1

  13. 3/8 dibulatkan menjadi satuan terdekat, kesudahannya yakni 0

  14. Pembulatan pecahan biasa 5/7 ke satuan terdekat yakni 1

  15. Bulatkan pecahan berikut ke satuan terdekat a. 4/9 b. 8/9 c. 6/9 d. 2/8 e.5/6

    Jawaban:

    • 4/9 dibulatkan menjadi 0, alasannya 4/9 = 0,44, nilai persepuluhannya (4) lebih kecil dari 5

    • 8/9 dibulatkan menjadi 1, alasannya 8/9 = 0,89, nilai persepuluhannya (8) lebih besar dari 5

    • 6/9 dibulatkan menjadi 1, alasannya 6/9 = 0,67, nilai persepuluhannya (6) lebih besar dari 5

    • 2/8 dibulatkan menjadi 0, alasannya 2/8 = 0,25, nilai persepuluhannya (2) lebih kecil dari 5

    • 5/6 dibulatkan menjadi 1, alasannya 5/6 = 0,83, nilai persepuluhannya (8) lebih besar dari 5

  16. 13/4 dibulatkan ke satuan terdekat menjadi 3, alasannya nilai desimal dari 13/4 = 3,25. Persepuluhannya yakni 2 lebih kecil dari 5 sehingga dibulatkan ke bawah (satuan tetap sementara tanda koma, angka 2 dan 5 dihapus)


Kesimpulan

Dengan mengenali ketiga cara membulatkan pecahan biasa ke satuan terdekat maka teman-teman sanggup terbantu dalam menyeleksi hasil pembulatan pecahan dengan segera dan mudah, berapapun nilai pecahannya.

Mana yang lebih baik diantara ketiganya? Ketiga cara diatas punya keistimewaan dan kekurangan. Untuk tata cara yang lebih singkat maka semestinya gunakan cara nomor 3 yakni dengan mengalikan pembilang dengan angka 2. Sementara untuk mendapat nilai pembulatan yang lebih akurat gunakan cara yang pertama atau kedua. Hanya saja kedua cara ini perlu waktu usang untuk mendapatkan hasil pembulatan pecahan.

Demikian ulasan wacana cara cepat membulatkan pecahan biasa ke satuan terdekat, mudah-mudahan bermanfaat.

Buat lebih berguna, kongsi:
close